"Satu apel busuk,jika ditempatkan di keranjang yg berisi apel-apel bagus,maka tak lama kemudian seluruh apel bagus tersebut akan turut busuk"
Awal tahun ajaran baru, seorang kepala sekolah memanggil 3 orang guru yg termasuk guru terbaik.
"Anda adalah orang pilihan yg mempunyai integritas tinggi.Oleh karena itu , Saya berikan kepada Anda 90 siswa dg tingkat kecerdasan diatas rata2.Saya berikan kewenangan kepada Anda untuk menggerakkan mereka sehingga nanti pada akhir tahun pelajaran akan kita dapatkan murid2 dg IQ dan semangat belajar tinggi dan mencapai prestasi 20 hingga 30% dari sebelumnya"
Usai tahun ajaran, kembali kepala sekolah memanggil ketiga guru tersebut
"Saya mengucapkan terimakasih atas bimbingan saudara sehingga siswa kita benar-benar mencapai peningkatan prestasi 20-30%.Mohon maaf, sebetulnya ke 90 siswa tadi sebenarnya adalah siswa dg kemampuan yg biasa saja, bukan siswa yg istimewa"
Mendengar keterangan kepala sekolah tadi,ketiga guru tadi merasa senang dan bangga,karena telah berhasil merubah siswa yg 'biasa-biasa' menjadi siswa yg 'luar biasa'.
Lalu kepala sekolah berkata "Adapun pemilihan terhadap Saudara sebagai guru terbaik pun sebenarnya dilakukan dg acak, bukan karena prestasi dan integritas saudara"
Para guru itupun terkejut, mengingat mereka mampu melakukan suatu perubahan besar, padahal mereka adalah 'biasa-biasa' saja.
Rupanya ,yang mampu membuat mereka melakukan hal itu adalah sikap dan cara pandang dalam memperlakukan orang lain...
Pemimpin sejati akan memperlihatkan perbedaan khusus dg orang lain.Bukan menyangkut pendidikan,gelar, kekayaan atau jabatan, melainkan karena sikapnya
(Denis Waitley)
Disederhanakan dari buku
"Setengah pecah setengah utuh"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar