"𝙼𝚎𝚗𝚎𝚝𝚊𝚙𝚔𝚊𝚗 𝚝𝚞𝚓𝚞𝚊𝚗 𝚊𝚍𝚊𝚕𝚊𝚑 𝚕𝚊𝚗𝚐𝚔𝚊𝚑 𝚙𝚎𝚛𝚝𝚊𝚖𝚊 𝚍𝚊𝚕𝚊𝚖 𝚖𝚎𝚗𝚐𝚞𝚋𝚊𝚑 𝚢𝚊𝚗𝚐 𝚝𝚊𝚔 𝚝𝚎𝚛𝚕𝚒𝚑𝚊𝚝 𝚖𝚎𝚗𝚓𝚊𝚍𝚒 𝚝𝚎𝚛𝚕𝚒𝚑𝚊𝚝."
(Tony Robbins)
Goals (sasaran) adalah cita-cita yang disertai tindakan-tindakan yang jelas untuk mencapainya dan mempunyal batasan waktu (deadline).
Goals akan membawa Anda dari posisi Anda sekarang berada (where you are) ke posisi yang Anda inginkan pada masa datang (where you want to be). Goals mutlak diperlukan bagi tercapainya kesuksesan, sebagaimana mutlaknya udara bagi kehidupan.
Tahun 1945 Hiroshima dan Nagasaki luluh lantak rata dengan tanah dihajar oleh bom atom Amerika serikat.Begitu banyak kerugian yang diderita baik secara material, jiwa maupun moral. Angkatan muda banyak yang berguguran, yang tersisa hanyalah dataran tandus yang tidak mempunyai sumber daya alam.
Namun, semua kondisi pada saat itu tidak menyurutkan tekad bangsa Jepang untuk meraih sukses dan bangkit dari keruntuhan negaranya.
Pada awal tahun 1950, seluruh pemuka masyarakat, pejabat pemerintahan, pemuka agama, teknokrat, akademisi, tokoh pemuda, dan seluruh elemen inti masyarakat mengadakan pertemuan bersama di gedung pemerintahan untuk menentukan tekad bangsa ke depan. Hasil dari pertemuan tersebut dirumuskan sebagai tekad bersama bangsa Jepang, bahwa rakyat Jepang bertekad untuk menjadi negara nomor satu di bidang tekstil dalam kurun waktu satu dekade ke depan. Kerja keras dilakukan oleh semua elemen bangsa untuk mewujudkan satu tujuan bersama ini. Hasilnya, sebelum genap 10 tahun, Jepang telah berhasil menjadi negara penghasil tekstil nomor satu di dunia.
Tidak puas dengan goals yang telah dicapai, pada awal tahun 1960, pertemuan diadakan kembali untuk merumuskan goals bersama selanjutnya. Jepang kemudian menentukan goals yang lebih menantang yaitu menjadi negara nomor satu dalam memproduksi baja. Karena di negaranya tidak bisa menghasilkan biji besi, maka mereka mengimpornya dari Eropa Timur untuk kemudian mengolahnya menjadi baja ringan. Hasilnya, mereka menjadi negara produsen baja nomor satu di dunia pada akhir dekade 60-an.
Masih belum puas, goals selanjutnya kembali dirumuskan bersama. Kali ini, mereka bertekad menjadi negara nomor satu pembuat mobil di dunia. Fokus pada goals-nya, mereka bekerja keras dan berhasil mewujudkan target tersebut walau terlambat satu tahun. Pada awal dekade 80-an, Jepang menjadi negara penghasil mobil nomor satu di dunia. Akhirnya, bukan menjadi rahasia umum keinginan Jepang untuk menjadi negara nomor satu dalam industri elektronik. Era 80-an hampir semua industri teknologi dikuasai oleh bangsa yang pernah hancur ini. Pada awal tahun 1990, Jepang menjadi negara produsen elektronik terbesar di dunia sekaligus mengukuhkannya sebagai negara industri terbesar di dunia.
Dengan goals yang jelas, spesifik, dan terarah, kesuksesan akan bisa diraih.
Dengan memiliki goals berarti rancangan masa depan untuk bekerja sesuai pekerjaan yang sesuai, menjalani hidup sesuai kehidupan yang diinginkan, tinggal di tempat idaman , bersahabat dengan orang-orang yang sesuai dengan keinginan, menjadi manusia sejati yang sesuai dengan cita-cita akan tercapai.[]
"𝑻𝒆𝒕𝒂𝒑𝒌𝒂𝒏 𝒕𝒖𝒋𝒖𝒂𝒏 𝒅𝒂𝒏 𝒊𝒎𝒑𝒊𝒂𝒏 𝒉𝒂𝒓𝒊𝒂𝒏, 𝒃𝒖𝒍𝒂𝒏𝒂𝒏, 𝒅𝒂𝒏 𝒋𝒂𝒏𝒈𝒌𝒂 𝒑𝒂𝒏𝒋𝒂𝒏𝒈. 𝑱𝒂𝒏𝒈𝒂𝒏 𝒑𝒆𝒓𝒏𝒂𝒉 𝒕𝒂𝒌𝒖𝒕 𝒖𝒏𝒕𝒖𝒌 𝒃𝒆𝒓𝒎𝒊𝒎𝒑𝒊 𝒃𝒆𝒔𝒂𝒓. 𝑻𝒊𝒅𝒂𝒌 𝒂𝒅𝒂 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒕𝒂𝒌 𝒎𝒖𝒏𝒈𝒌𝒊𝒏. 𝑱𝒊𝒌𝒂 𝒑𝒆𝒓𝒄𝒂𝒚𝒂 𝒑𝒂𝒅𝒂 𝒅𝒊𝒓𝒊 𝒔𝒆𝒏𝒅𝒊𝒓𝒊, 𝒌𝒂𝒎𝒖 𝒃𝒊𝒔𝒂 𝒎𝒆𝒏𝒄𝒂𝒑𝒂𝒊𝒏𝒚𝒂."
(Nastia Liukin)
Dari buku
"FIGHT LIKE A TIGER WIN LIKE A CHAMPION"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar