Tujuan utama kita dalam hidup ini adalah membantu orang lain. Dan jika Anda tidak dapat membantu mereka, setidaknya jangan menyakiti mereka.
(Dalai Lama)
Sebagai seorang biksu, sudah menjadi kebiasaan Dalai Lama melakukan perjalanan dari suatu tempat ketempat lain.
Saat perjalanan di Tibet dan mengunjungi desa-desa miskin, seorang jurnalis Amerika mengikuti perjalanannya untuk menulis artikel tentang Dalai Lama. Namun jurnalis itu melihat sesuatu yang tidak bisa dipahaminya. Ditempat itu, orang-orang berbaris untuk memberikan langsung hadiah kepada Dalai Lama. Pemandangan ini benar-benar menusuk hati jurnalis tadi serta membuatnya kesal dan marah. Di sebuah desa yang sangat miskin ada seorang wanita tua berpakaian compang-camping memberi hadiah Dalai Lama sebuah rok- pakaian wanita.
Saat itu juga sang jurnalis marah, "Anda bicara soal agama, kebaikan, dan welas asih, namun Anda tinggal di istana, mengenakan jubah yang bagus. Sedangkan perempuan itu begitu miskinnya dan Anda tidak membutuhkan rok! Kenapa Anda terima itu? Seharusnya Andalah yang memberi dia sesuatu! Dia seharusnya tidak memberi Anda benda itu! Anda tidak membutuhkannya!"
Dalai Lama diam sesaat sambil tersenyum. "Anda benar, saya tidak membutuhkan benda tersebut. Tapi perempuan itu butuh memberikannya kepada saya. Ia butuh memberi saya"
Disanalah Dalai Lama sesungguhnya mengungkap bagaimana kita sebagai manusia perlu saling memberi satu sama lain sebagai ungkapan kasih, penghargaan, dan kebaikan kita. Entah kita membutuhkannya atau tidak, orang lain butuh untuk memberi kepada kita.
Jadi bukan kita perlu sesuatu, tapi mereka perlu memberi melalui kita dan itu membuat mereka bahagia
Dari buku
Si Cacing dan Kotoran Kesayangannya 2!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar