Minggu, 26 Juni 2022

𝙎𝙀𝙏𝙀𝙏𝙀𝙎 𝙀𝙈𝘽𝙐𝙉


Dikisahkan, setetes embun terjatuh dari daun sebuah pohon yang rindang. Daun itu semakin merunduk tidak kuat menahan butiran embun bening yang dingin di pagi hari.


Butiran embun itu menetes ke atas bebatuan, dan ternyata setiap hari bebatuan itu basah terkena tetesan embun segar dari dedaunan pepohonan yang ada.


Angin yang segar mengalun mengiringi terbangnya embun di udara sebelum terjatuh di batu yang besar. Menetesnya air di bebatuan perlahan menggoreskan garis basah di batu itu. Di sepanjang garis basah itu tumbuhlah lumut.


Seiring waktu yang  berlalu, tampak burung-burung kecil mulai hinggap di bebatuan. Dan ternyata, di balik bebatuan itu tumbuh sarang semut merah yang merupakan makanan yang disukai burung-burung. Setiap hari, jumlah burung yang menghampiri bebatuan itu semakin banyak, dan seakan tidak ada habisnya sumber makanan untuk burung-burung itu.


Bebatuan yang awalnya gersang, kini ditumbuhi oleh rumput-rumput kecil, sehingga mulai tumbuh sebuah habitat baru yang berkembang menjadi komunitas, dan kemudian berkembang menjadi sebuah ekosistem.


Proses rantai makanan terjadi di ekosistem tersebut, dan menjadikan kehidupan semakin bervariasi. Setetes embun pagi dapat menjadi berkat untuk kehidupan banyak makhluk hidup.


Kehidupan manusia bagaikan setetes embun yang membasahi batu. Air mengalir yang berasal dari embun yang menetes di atas sebuah batu menjadi tempat bertumbuhnya lumut, rumput hijau dan kemudian menjadi sebuah ekosistem yang mampu menjadi berkah bagi makhluk hidup yang lain.


Kita adalah embun-embun kehidupan. Kita diciptakan untuk menjadi embun yang memberi kesejukan kepada sesama, bukan menjadi bencana. Jika embun kecil itu saja bisa menciptakan kehidupan dan bermanfaat untuk makhluk hidup lain, mengapa kita tidak? Hidup akan lebih berarti ketika kita bisa bermanfaat bagi sesama kita. 

Jadilah embun-embun kehidupan.[]


"𝚂𝚊𝚊𝚝 𝚔𝚎𝚔𝚊𝚢𝚊𝚊𝚗 𝚑𝚒𝚕𝚊𝚗𝚐, 𝚝𝚒𝚍𝚊𝚔 𝚊𝚍𝚊 𝚢𝚊𝚗𝚐 𝚕𝚎𝚗𝚢𝚊𝚙

𝚂𝚊𝚊𝚝 𝚔𝚎𝚜𝚎𝚑𝚊𝚝𝚊𝚗 𝚑𝚒𝚕𝚊𝚗𝚐, 𝚊𝚍𝚊 𝚢𝚊𝚗𝚐 𝚕𝚎𝚗𝚢𝚊𝚙

𝚂𝚊𝚊𝚝 𝚔𝚎𝚙𝚛𝚒𝚋𝚊𝚍𝚒𝚊𝚗 𝚑𝚒𝚕𝚊𝚗𝚐, 𝚕𝚎𝚗𝚢𝚊𝚙 𝚜𝚎𝚐𝚊𝚕𝚊𝚗𝚢𝚊"

(Anonim)


Dari buku

"I Believe I Can Fly"

50 Kisah Inspirasional Yang Membuat Kesuksesan Berlari Menuju Anda

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ADA YANG LEBIH HEBAT

 “𝑺𝒆𝒃𝒂𝒊𝒌-𝒃𝒂𝒊𝒌 𝒎𝒂𝒏𝒖𝒔𝒊𝒂 𝒂𝒅𝒂𝒍𝒂𝒉 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒑𝒂𝒍𝒊𝒏𝒈 𝒃𝒆𝒓𝒎𝒂𝒏𝒇𝒂𝒂𝒕 𝒃𝒂𝒈𝒊 𝒐𝒓𝒂𝒏𝒈 𝒍𝒂𝒊𝒏.”  (Hadits Riway...